BLOG

Apa itu Radiasi Inframerah (IR)

Horace Dia

Terakhir diperbarui: 26 Desember 2023

Apa itu Radiasi Inframerah (IR)

Radiasi inframerah, juga dikenal sebagai inframerah atau IR, mengacu pada jenis radiasi elektromagnetik yang berada dalam rentang panjang gelombang tertentu dalam spektrum elektromagnetik. Radiasi ini dicirikan oleh panjang gelombang yang berkisar dari sekitar 700 nanometer (nm) hingga 1 milimeter (mm), membuatnya lebih panjang dari gelombang cahaya tampak tetapi lebih pendek dari gelombang radio. Dalam hal frekuensi, radiasi inframerah memiliki frekuensi yang lebih tinggi daripada gelombang mikro tetapi lebih rendah daripada cahaya tampak, mulai dari sekitar 300 gigahertz hingga 400 terahertz (THz).

Radiasi inframerah tidak terlihat oleh mata manusia. Meskipun kita tidak dapat melihat cahaya inframerah, namun cahaya ini dapat dideteksi oleh sensor panas, yang membuatnya terkait erat dengan pencitraan panas dan termal. Dalam industri pencahayaan, radiasi inframerah memiliki relevansi dalam berbagai aplikasi. Misalnya, biasanya digunakan dalam aplikasi pemanas, seperti ruang luar ruangan atau pengaturan industri yang memerlukan pemanasan yang ditargetkan. Radiasi inframerah juga digunakan dalam sistem keamanan, di mana sensor dapat mendeteksi keberadaannya untuk memantau pergerakan atau mendeteksi penyusup potensial.

Mencari Solusi Hemat Energi yang Diaktifkan dengan Gerakan?

Hubungi kami untuk sensor gerak PIR lengkap, produk hemat energi yang diaktifkan oleh gerakan, sakelar sensor gerak, dan solusi komersial Okupansi/Kekosongan.

Radiasi inframerah memiliki beberapa kesamaan dengan cahaya tampak. Seperti cahaya tampakdapat difokuskan, tercermindan terpolarisasi, memungkinkan efek pencahayaan yang tepat dan aplikasi yang menggunakan lensa, cermin, dan filter. Karakteristik ini membuatnya menjadi alat yang berharga dalam industri pencahayaan untuk mencapai hasil pencahayaan yang spesifik.

Dapatkan Inspirasi dari Portofolio Sensor Gerak Rayzeek.

Tidak menemukan apa yang Anda inginkan? Jangan khawatir. Selalu ada cara lain untuk menyelesaikan masalah Anda. Mungkin salah satu portofolio kami dapat membantu.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Bagaimana Cahaya Inframerah Mempengaruhi Manusia

Dengan paparan gelombang inframerah yang terlalu lama, seseorang dapat mengalami gejala seperti sensasi panas yang hebat, sakit kepala, pusing, dan bahkan mual. Penting untuk diperhatikan bahwa sinar inframerah yang pendek dapat sangat berbahaya bagi mata, yang berpotensi menyebabkan perkembangan katarak dari waktu ke waktu.

Bagaimana Cara Kerja Radiasi Inframerah

Proses radiasi inframerah melibatkan pergerakan ikatan molekul, yang menghasilkan pelepasan energi yang dirasakan sebagai panas. Fenomena ini terjadi pada semua benda, termasuk es batu. Jumlah energi panas yang dipancarkan oleh suatu benda berbanding lurus dengan suhunya. Energi yang dipancarkan ini biasanya disebut sebagai tanda panas atau tanda panas objek.

Apa yang Dianggap Sebagai Radiasi Inframerah

Radiasi inframerah (IR) adalah bentuk radiasi elektromagnetik yang berada dalam rentang panjang gelombang 760 nm hingga 100.000 nm. Dalam hal terapi cahaya tingkat rendah (LLLT) atau terapi fotobiomodulasi (PBM), terapi ini biasanya menggunakan cahaya dengan panjang gelombang mulai dari 600 nm hingga 100 nm, khususnya pada spektrum merah dan inframerah dekat, untuk mengatur aktivitas biologis.

Apa Contoh Inframerah yang Paling Umum di Rumah

Mungkin salah satu contoh teknologi inframerah yang paling umum digunakan dalam rumah tangga adalah remote control televisi. Remote control dilengkapi dengan sensor yang memancarkan laser inframerah ke sensor pada televisi, memungkinkan transmisi perintah tertentu, seperti menyalakan TV atau menyesuaikan volume.

Untuk Apa Cahaya Inframerah Biasa Digunakan

Cahaya inframerah banyak digunakan untuk berbagai tujuan. Beberapa aplikasi khas IR termasuk pemanfaatan sensor panas, pencitraan termal, dan peralatan penglihatan malam. Selain itu, cahaya inframerah digunakan dalam operasi berkabel dan nirkabel dalam jaringan.

Apakah Lampu Inframerah Baik untuk Anda

Tidak seperti sinar ultraviolet, yang dapat berbahaya bagi tubuh, sinar inframerah memiliki efek yang menguntungkan. Sinar ini membantu regenerasi dan perbaikan sel, meningkatkan sirkulasi darah, dan mempercepat penyembuhan jaringan dalam. Selain itu, ini dapat membantu meringankan rasa sakit.

Apakah Ada Bahaya Inframerah

Paparan radiasi inframerah (IR) yang terlalu lama dapat menyebabkan pengaburan lensa mata yang progresif dan tidak dapat dipulihkan. Selain itu, hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada retina, yang mengakibatkan hilangnya penglihatan yang dikenal sebagai skotoma. Penyerapan IR yang minimal pun dapat menyebabkan gejala seperti mata merah, bengkak, atau berdarah.

Berapa Lama Anda Harus Berada di Bawah Lampu Inframerah

Jawaban: Dianjurkan untuk tetap diam selama durasi perawatan saat perangkat cahaya inframerah digunakan. Biasanya, perawatan berlangsung sekitar 20 menit.

Apa yang Menghalangi Cahaya Inframerah

Aluminium foil adalah bahan yang sangat konduktif yang secara efektif memblokir radiasi inframerah. Karena konduktivitasnya, bahan ini memberikan penyumbatan yang signifikan terhadap semua bentuk cahaya inframerah.

Dapatkah Saya Menggunakan Sinar Inframerah Setiap Hari

Jawabannya adalah afirmatif. Selama Anda mematuhi panduan yang diberikan oleh produsen, Anda dapat menggunakan terapi lampu merah setiap hari. Untuk individu yang mengalami nyeri kronis, disarankan untuk membuat rejimen harian yang menggabungkan penggunaan terapi lampu merah.

Dapatkah Anda Mendapatkan Terlalu Banyak Cahaya Inframerah

Penelitian medis telah menunjukkan bahwa paparan sinar inframerah (IR) yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai kondisi mata seperti katarak, ulkus kornea, dan luka bakar retina. Untuk meminimalkan risiko paparan sinar IR dalam jangka panjang, individu dapat menggunakan tindakan perlindungan seperti memakai produk yang dilengkapi dengan filter IR atau lapisan reflektif.

Tinggalkan komentar

id_IDIndonesian