BLOG

Apa itu Lampu Pelepasan

Horace Dia

Terakhir diperbarui: 26 Desember 2023

Apa itu Lampu Pelepasan

Lampu pelepasan adalah jenis sumber cahaya buatan yang biasa digunakan dalam industri pencahayaan. Lampu ini beroperasi dengan mentransmisikan pelepasan listrik melalui zat gas terionisasi. Lampu ini menggunakan gas tertentu seperti xenon, argon, kripton, neon, atau kombinasi dari gas-gas ini. Selain itu, lampu ini dapat diisi dengan elemen lain seperti natrium, merkuri, atau bahan halida.

Dapatkan Inspirasi dari Portofolio Sensor Gerak Rayzeek.

Tidak menemukan apa yang Anda inginkan? Jangan khawatir. Selalu ada cara lain untuk menyelesaikan masalah Anda. Mungkin salah satu portofolio kami dapat membantu.

Fungsi dari lampu pelepasan melibatkan pembakaran gas dan percepatan elektron bebas oleh medan listrik di dalam lampu. Saat elektron yang dipercepat ini bertabrakan dengan gas dan zat logam apa pun yang ada, mereka memberi energi pada atom-atom di dalam gas, menyebabkan mereka berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi. Ketika atom-atom berenergi ini kembali ke tingkat energi yang lebih rendah, mereka melepaskan energi dalam bentuk foton, sehingga menghasilkan emisi cahaya.

Lampu pelepasan menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan jenis lampu lainnya, termasuk masa pakai dan performa yang lebih baik. Namun demikian, lampu ini bisa jadi lebih rumit untuk didesain dan dibuat. Untuk memastikan aliran arus yang tepat melintasi zat gas, diperlukan perangkat elektronik. Kombinasi spesifik gas dan uap yang digunakan dalam lampu pelepasan menentukan spektrum cahaya yang dihasilkan, yang dapat berkisar dari ultraviolet (UV) dan inframerah ke cahaya tampak.

Mencari Solusi Hemat Energi yang Diaktifkan dengan Gerakan?

Hubungi kami untuk sensor gerak PIR lengkap, produk hemat energi yang diaktifkan oleh gerakan, sakelar sensor gerak, dan solusi komersial Okupansi/Kekosongan.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apa Saja Manfaat Lampu Pelepasan

Kehilangan listrik dalam bentuk panas diminimalkan, sehingga menghasilkan efisiensi energi yang lebih besar. Selain itu, lampu discharge memiliki masa pakai yang lebih lama dibandingkan dengan jenis lampu lainnya. Lampu ini juga tidak menghasilkan bayangan, memberikan pencahayaan yang lebih seragam dan merata. Selain itu, lampu discharge menawarkan output cahaya yang lebih tinggi, memastikan pencahayaan yang lebih terang. Terakhir, lampu ini mengkonsumsi lebih sedikit listrik, sehingga mengurangi konsumsi energi.

Di mana Lampu Pelepasan Digunakan

Lampu ini serbaguna dan dapat digunakan dalam berbagai pengaturan seperti area luar ruangan yang lebih kecil, gudang, dan jalan raya untuk memberikan pencahayaan yang tahan lama dan intens. Selain itu, lampu pelepasan intensitas rendah dapat membantu berkebun di dalam ruangan, menyelam di bawah air, dan sebagai lampu depan sepeda, setiap aplikasi membutuhkan tingkat intensitas yang berbeda.

Apakah Lampu Pelepasan Menggunakan Merkuri

Lampu pelepasan, khususnya lampu uap merkuri, memanfaatkan busur listrik yang melewati merkuri yang diuapkan untuk menghasilkan cahaya. Pelepasan busur ini biasanya terkandung dalam tabung busur kuarsa yang menyatu, yang kemudian dibungkus dalam bohlam kaca yang lebih besar yang terbuat dari soda kapur atau kaca borosilikat.

Apa Saja Kerugian dari Lampu Pelepasan Intensitas Tinggi

Kekurangan: Kualitas Warna Lebih Rendah - Lampu pelepasan intensitas tinggi, seperti lampu HPS, memancarkan cahaya oranye yang bisa menyulitkan mata manusia untuk melihatnya. Akibatnya, area yang disinari oleh lampu HPS sering terlihat kusam dan redup. Pemeliharaan Lumen yang Berkurang - Seiring waktu, lampu HPS mengalami penurunan output cahaya yang signifikan sebelum mencapai titik padam total.

Tinggalkan komentar

id_IDIndonesian